home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Resiko Penularan Corona Lebih Besar ke Pengguna Kontak Lensa

Minggu, 29 Maret 2020 16:24 by muthiasp | 608 hits
Resiko Penularan Corona Lebih Besar ke Pengguna Kontak Lensa
Image source: MEL Magazine

DREAMERS.ID - Berbagai penelitian dilakukan untuk menekan angka infeksi virus corona. Untuk mengurangi penyebaran pandemi COVID-19, para ahli menyarankan sudah waktunya untuk melepas kontak lensa dan menggantinya dengan kacamata.

Menurut American Academy of Ophthatmology, hal itu karena mengenakan kacamata dapat membantu mengurangi intensitas menyentuh wajah, yang menjadi cara utama penyebaran virus, termasuk virus corona yang saat ini menyebar di seluruh dunia.

Pengguna lensa kontak tidak hanya menyentuh mata mereka untuk memasukkan dan melepas lensa dua kali atau lebih dalam sehari. Pengguna juga menyentuh mata dan wajah mereka lebih banyak daripada orang yang tidak memakai kontak, kata Dr. Thomas Steinemann, juru bicara klinis untuk Akademi Oftalmologi Amerika.

"Anda menyentuh mata Anda dan kemudian menyentuh bagian lain dari tubuh Anda," kata Steinemann, dokter mata di MetroHealth Medical Center di Cleveland, Ohio, mengutip CNN.

"Kamu gosok matamu, lalu gosok wajahmu, gosok wajahmu, letakkan jarimu di mulut, letakkan jarimu di hidung. Beberapa orang tidak terlalu higienis dan mungkin lupa mencuci tangan terlebih dahulu," jelasnya.

Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021

Kacamata juga dapat memberikan perlindungan yang sedikit lebih besar dari partikel virus coronavirus yang mengambang di udara, kata Steinemann, meskipun lebih mungkin terinfeksi melalui mulut dan hidung daripada mata.

Namun patut menjadi perhatian karena laporan dari Tiongkok dan seluruh dunia menunjukkan bahwa sekitar 1% hingga 3% orang dengan COVID-19, juga menderita konjungtivitis.

Konjungtivitis adalah peradangan pada lapisan jaringan transparan yang tipis, yang disebut konjungtiva, yang menutupi bagian putih mata dan bagian dalam kelopak mata.

"Konjungtiva adalah selaput lendir yang dimodifikasi, seperti bagian dalam mulut Anda atau bagian dalam hidung Anda atau rongga hidung dan faring. Lembab dan ramah untuk virus, sebenarnya ada banyak organisme yang dapat menempel dengan mudah atau dalam hal ini, menempel pada lensa kontak yang juga bertumpu pada konjungtiva Anda," papar Steinemann.

Tentunya ini mengkhawatirkan karena coronavirus dapat menyebar dengan menyentuh cairan dari mata orang yang terinfeksi, atau dari benda yang disentuh orang yang kemudian membawa cairan tersebut.

(mth)

Komentar
  • HOT !
    Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta yang akan memilih Gubernurnya alias Pilgub di akhr tahun 2024 ini diprediksi masih akan jadi persaingan terpanas pemilihan kepala daerah Se Indonesia. Walaupun, statusnya sudah tidak lagi menjadi ibu kota negara Republik Indonesia....
  • HOT !
    Princess of Wales Kate Middleton belum lama ini mengumumkan kondisi kesehatannya dan mengonfirmasi ia mengidap kanker lewat sebuah video penuh haru. Pakar atau ahli Bahasa tubuh pun membeberkan arti dari gestur tubuh Kate Middleton....
  • HOT !
    Beberapa minggu belakangan kembali menyebar rumor heboh tentang Ibu Negar Perancis, Brigitte Macron yang disebut terlahir sebagai pria dan menjadi transgender wanita di kemudian hari. Padahal, rumor itu sudah berhembus tahun lalu dan dibawa ke pengadilan oleh Brigitte Macron dan ia memenangkan kasus fitnah melawan jurnalis yang mengklaim hal tersebut....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : StrongBaby
Cast : -Amber Josephine Lu f(x) -Lee Seunghyun Bigbang -Lee Gikwang B2ST -Son Dongwoon B2ST -Lot Of Cameo

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)