DREAMERSRADIO.COM - Xavier Tytelman, mantan pilot militer, menemukan tanda-tanda pertama puing-puing pesawat Malaysia Airlines MH370 di pantai Pulau Reunion di Samudera Hindia. Tytelman yakin puing-puing itu bagian sayap Boeing 777. Ia memotret dan memposting gambar puing itu di blog-nya.
Ia juga menulis polisi masih meneliti puing itu, dan percaya bagian sayap Boeing 777 itu telah setahun terdampar di pantai Pulau Reunion. Namun Tytelman tidak percaya MH370 jatuh di lokasi tidak jauh dari Pulau Reunion, karna sangat jauh dari jalur penerbangan pesawat itu. Pulau Reunion terletak 3.600 mil dari Malaysia.
Situs ibtimes.co.uk menulis pihak berwenang Australia, yang memimpin pencarian berbiaya 70 juta pound, tertarik untuk memeriksa sayap dengan kode BB670.
Tytelman menulis; "Kode ini tidak sesuai dengan plat pesawat atau nomor seri mesin. Tapi jika bagian MH370, jelas akan cepat diidentifikasi. Dalam beberapa hari kita akan menjadapat jawaban sebenarnya."
Baca juga: Hilang 2 Tahun, Penampakan 'Bangkai' Pesawat Malaysia Airlines Muncul di Google Earth?
Pada 8 Maret 2014, MH370 -- dalam penerbangan Kuala Lumpur-Beijing -- menyimpang dari jalur untuk alasan tak diketahui. Para ahli percaya penyimpangan berlangsung selama tujuh jam, sebelum pesawat jatuh di selatan Samudera Hindia.Seluruh dari 239 penumpang dan awak diperkirakan tewas. Kasus ini dinyatakan sebagai kecelakaan pada Januari 2015, tapi keluarga korban menuntut bukti. Kapal pencari Malaysia dan Australia telah menjelajah 60 ribu kilometer persegi, dan masih akan menjelajah 60 ribu kilometer persegi lagi, tanpa pernah menemukan indikasi MH370 celaka.
Berbicara kepada The Telegraph, Tytelman mengatakan; "Saya telah mempelajari ratusan foro dan berbicara kepada rekan-rekan, kami berpikir ada kemungkinan puing ini adalah sayap Boeing 777 -- pesawat sama dengan MH370.
Namun polisi mengatakan; "Kami belum bisa memastikan. Kami pikir kemungkinan puing ini bagian sayap Beoing 777 tidak berlebihan."
