DREAMERS.ID - Mungkin nama Margaret Keenan, sangat asing di telinga kita. Namun perempuan pemberani berusia 90 tahun asal Irlandia Utara itu merupakan orang pertama di dunia yang telah menerima vaksin Covid-19.
Melansir laman Tempo, hal tersebut menyusul disahkannya vaksinasi covid-19 oleh Agensi Regulator Obat-obatan Inggris beberapa hari yang lalu. Keenan juga berpesan kepada mereka yang masih ragu untuk mengikuti vaksinasi atau tidak, “Lakukanlah!" ujarnya.
Menurut Keenan, tidak ada ruginya divaksin karena selain gratis juga membantu melawan Covid-19. "Saya tidak grogi sama sekali. Ini adalah salah satu hal terbaik yang pernah terjadi…Jika saya saja bisa melakukannya, tentu kalian juga bisa," ujar Keenan, dikutip dari kantor berita Reuters.
Perempuan yang biasa dipanggil Maggie ini oleh teman-temanya, mengaku sangat patuh terhadap protokol kesehatan selama masa lockdown ataupun pembatasan sosial. Dan, pada periode-periode ini, ia mengaku menghabiskan waktu seorang diri karena tidak diperbolehkan bertemu dengan siapapun.
.jpg)
Dengan dirinya sudah divaksin, Keenan berharap dirinya bisa menghabiskan waktu dengan keluarga dan teman-temannya lagi.
Baca juga: Gejala Khusus COVID-19 Subvarian XB.1.16 yang Ditemukan 5 Kasus Di Jakarta
Sementara suster yang menjadi penyuntik pertama vaksin covid-19 di dunia bernama May Parsons. Ia bangga atas kesempatan yang telah diberikan kepadanya. May juga menyebut penyuntikan vaksin covid-19 ke Keenan sebagai hal paling penting bersejarah untuknya.“Saya bangga menjadi bagian hari bersejarah ini," ujar May yang berasal dari Filipina.
Sebagai catatan, Inggris sudah memesan kurang lebih 40 juta vaksin COVID-19 dari Pfizer. Vaksin yang dipakai Keenan berasal dari mereka dan sudah terbukti 95 persen efektif dalam uji klinis. Untuk vaksinasi tahap pertama, Inggris menerima 800 ribu dosis vaksin terlebih dahulu.
Mengingat masing-masing penerima vaksin harus disuntik dua kali dengan jeda sebulan, maka vaksin tersebut cukup untuk 400 ribu orang. Inggris pun telah menerbitkan kartu vaksin sebagai tanda seseorang sudah divaksin atau belum, guna mempermudah pelacakan dan menjadi pegangan untuk berpergian di kala pandemi.
(kiki)
