DREAMERS.ID - Perdebatan apakah virus corona ini droplets atau airborne masih sering terjadi. Data dan pernyataan terakhir dari WHO masih mengatakan jika virus ini droplets. Airborne bisa terjadi pada mereka yang sangat rentan terpapar, seperti tenaga medis.
Physical distancing yang dikampanyekan, terutama di Indonesia berkisar jarak antara 1-2 meter untuk dijaga. Dan hal itu benar adanya karena sebuah video menunjukkan droplets atau cipratan dari batuk dan bersin ternyata bisa menyebar sejauh 3 meter!
Cukup jauh memang, karena hal ini berarti menandakan hampir dua kali lipat dari jaga jarak yang telah disarankan untuk mencegah penyebaran virus corona. Melansir The Sun via Detik, peneliti menggunakan campuran air dan gliserin untuk mencari tahu seberapa jauh sebenarnya droplets bisa menyebar datu batuk atau bersinnya seseorang.
Sebuah video dari Florida Atlantic University ini menunjukkan seberapa jauh droplets menyebar mulai dari batuk atau bersin yang ringan sampai yang berat.
Baca juga: Pakar Singgung Indonesia Punya ‘Super Immunity’ Soal Infeksi Corona Dibanding Singapura
"Untuk batuk berat, para peneliti menemukan bahwa partikel-partikel (droplet) itu bisa menyebar hingga 3 meter," kata Florida Atlantic University dalam sebuah pernyataan.Saat ini jaga jarak aman yang disarankan demi mencegah penyebaran virus Corona adalah 2 meter. Maka penggunaan masker sangat disarankan untuk membantu pencegahan penyebaran virus.
"Kami menemukan bahwa masker memang tidak bisa menghentikan laju partikel hingga 100 persen, tetapi ini justru bisa memperlambatnya," tuturnya.
(rei)