DREAMERS.ID - Memanfaatkan teknologi internet di zaman yang serba digital ini memang sering dilakukan oleh para pengusaha, terutama di kalangan anak muda. Namun, bagaimana penggunaan internet dilakukan dengan cara yang ‘antimainstream’?
Seorang pengusaha asal Jepang, Tetsuya Inoue mulai menjalankan usaha dengan membuka sebuah hotel bernama Asahi Ryokan di kota Fukuoka, Jepang yang dimiliki oleh neneknya. Inoue memiliki ide bagaimana ia dapat menggunakan internet untuk mendatangkan tamu baru sekaligus pemasukan baru.
Karena hal ini, pria berusia 27 tahun tersebut menawarkan biaya penginapan di hotel miliknya dengan harga 100 yen atau sekitar 12 ribu rupiah per hari nya. Namun, untuk mendapatkan harga yang sangat murah tersebut terdapat syarat yang harus dipenuhi oleh si calon penginap.
Syarat yang harus dipenuhi adalah, pengunjung harus menyetujui bahwa aktivitas yang mereka selama berada di kamar hotel akan direkam dalam bentuk video yang akan disiarkan secara langsung di internet.
Baca juga: Bersiap 'Jelajahi' Dunia Luar Angkasa, Hotel Star Wars Dibuka Pada 2021
Namun, tentu saja ada batasan mengenai apa yang dipertontonkan. Inoue mengatakan tampilan yang disiarkan hanyalah berupa visual tanpa audio, sehingga percakapan tamu tidak akan terdengar. Selama pengalaman mereka direkam dan disiarkan, tamu tetap diizinkan mematikan lampu. Area kamar mandi juga di luar jangkauan kamera.Sejauh ini, empat tamu telah menerima tawaran itu sejak Inoue mulai menawarkan aturan baru hotel pada bulan lalu.Inoue mengatakan bahwa kaum muda saat ini tidak terlalu peduli terhadap privasi. Sehingga tidak masalah jika nantinya akan ‘diawasi’ selama satu hari.
Banyak yang berpendapat bahwa Inoue dapat mengalami kerugian jika memberikan tarif sangat murah untuk hotelnya. Namun Inoue mengatakan ia mendapatkan keuntungan dari video yang disiarkan secara langsung tersebut.
Akun youtube Channel nya yang bernama One Dollar Hotel, sekarang ini telah memiliki 1000 subscriber. Setelah terakumulasi lebih dari 4.000 jam tayangan, ia dapat menempatkan uang untuk iklan.
(Rie127)