DREAMERS.ID - Kasus narkoba kembali menjerat anak-anak konglomerat Korea Selatan. Baru-baru ini, putra tertua CJ Group, yang bernama Lee Seon Ho (29) telah ditangkap atas dugaan penyelundupan obat-obatan terlarang.
Menurut kantor Kejaksaan Distrik Incheon pada Selasa (3/9), mereka sedang menyelidiki Lee dengan tuduhan melanggar hukum tentang manajemen narkotika. Menurut jaksa penuntut, Lee Seon Ho diduga menyembunyikan puluhan kartrid ganja cair di pesawat dari Amerika Serikat.
Lee Seon Ho juga diduga mencoba menyelundupkan melalui Bandara Internasional Incheon pagi sebelumnya. Tes urin yang dilakukan padanya dinyatakan positif menggunakan obat-obatan. Pihak pabean mengetahui tentang penyelundupan obat-obatan Lee selama pencarian rutin penumpang yang masuk dan meneruskan kasusnya ke kejaksaan.
Jaksa penuntut mengungkapkan bahwa kartrid ganja cair yang coba diselundupkan Lee memiliki jenis obat yang sama dengan yang ditemukan pada pewaris konglomerat generasi ke-3 dari SK Group dan Grup Hyundai, yang didakwa dan diadili karena tuduhan narkoba.
Baca juga: Kata CJ Group Soal Isu Kerja Sama dengan Kakao untuk Menguasai Saham SM Entertainment
Kejaksaan menetapkan Lee tanpa penahanan sehingga dia diizinkan kembali ke rumah untuk saat ini. Seorang pejabat kejaksaan menyatakan, "Kami sedang menyelidiki Lee Seon Ho tanpa penahanan dengan pertimbangan apakah ia memiliki catatan kriminal, jenis narkoba, dan apakah ia mengakui tuduhan tersebut”.Namun pihak kejaksaan tidak bisa memberikan informasi lebih detil, termasuk jadwal pemeriksaan selanjutnya.
Sebagai informasi, CJ Group merupakan perusahaan induk konglomerat Korea Selatan yang berkantor pusat di Seoul. CJ memiliki berbagai macam anak bisnis, seperti makanan, farmasi dan bioteknologi, logistik, dan yang paling dikenal adalah hiburan dan media yaitu CJ E&M.
(mth)