home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

'Masa Kecil Kurang Bahagia' di Indonesia Jadi Nyata Lewat Ranking Sedunia Ini

Jumat, 25 Januari 2019 16:24 by reinasoebisono | 1855 hits
'Masa Kecil Kurang Bahagia' di Indonesia Jadi Nyata Lewat Ranking Sedunia Ini
Image source: Istimewa

DREAMERS.ID - Sebuah lembaga non-profit internasional, Save The Children merilis sebuah laporan yang risetnya diukur dan dirilis pada Juni 2018 silam. Ukuran ini menggambarkan negara-negara yang paling ramah bagi perkembangan anak, begitu pula sebaliknya.

Mirisnya dalam laporan berjudul 'The Many Faces of Exclusion: End of Chilhood Report (2018)' itu, Indonesia berada di ranking 105 dari 175 negara di dunia. Sejumlah indikator digunakan seperti tingkat perkawinan anak, kehamilan usia anak, pekerja anak dan kematian bayi yang baru lahir.

Karena aspek tersebut dinilai bisa mengakhiri ‘masa kanak-kanak’ yang harusnya dinikmati oleh anak-anak di dunia. Namun perlu dicatat, indeks ini tidak memotret seluruh aspek penyebab yang mempengaruhi buruknya kehidupan anak.

Fokusnya adalah pada hak-hak dasar anak, seperti hak hidup, tumbuh kembang secara sehat, pendidikan dan perlindungan dari kekerasan.

Baca juga: Ada Wanita dan Satu Pendatang Baru, Ini Daftar Terbaru Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes

Di antara negara Asia Tenggara, Indonesia hanya berada di atas Myanmar (107), Kamboja (118) dan Timor Leste (128). Ranking Indonesia pada 2018 tersebut turun dibanding pada 2017 (101), meski secara skor mengalami kenaikan--dari 793 ke 794.

Skor 794 bagi Indonesia, dapat diartikan "sebagian anak Indonesia kehilangan masa kanak-kanaknya". Misalnya masih ada 6,9 persen anak yang bekerja, atau 12,8 persen yang menikah pada usia dini, mengutip Beritagar.

Khusus dalam hal pekerja anak, Badan Pusat Statistik (BPS) dalam statistik kriminal 2018 mencatat jenis kejahatan mempekerjakan anak di bawah umur memiliki rerata kenaikan tertinggi, mencapai 14,34 persen per tahun pada kurun 2015-2017.

Sebagai catatan, data gizi anak dari Kementerian Kesehatan yang digunakan sebagai pembanding dalam data-data di atas adalah data 2017. Ini untuk menyesuaikan rilisan Save The Children pada Juni 2018 yang menggunakan data hingga 2017.

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)