DREAMERS.ID - Seperti yang diketahui, Pemprov DKI Jakarta sudah menerapkan perluasan ganjil genap. Jelang Asian Games 2018, ganjil genap diterapkan di 13 jalan protokol mulai 06.00 WIB hingga 21.00 WIB.
Ganji genap sendiri sampai saat ini memang masih diperuntukan bagi mobil. Sempat ada wacana bakal diterapkan juga untuk roda dua, tapi hingga kini aturannya belum jadi. Ganji genap sendiri sampai saat ini memang masih diperuntukan bagi mobil.
Berita baiknya, Transjakarta mengalami lonjakan penumpang. Direktur Utama Transjakarta Budi Kaliwono menyampaikan lonjakan yang terjadi mencapai angka 34 ribu penumpang setiap harinya.
"Jumlah pelanggan Transjakarta pada Senin (6/8) mencapai 616.744, naik hampir 34 ribu dibandingkan Senin sebelumnya (30/7)" kata Budi Kaliwono.
Baca juga: Catat, TransJakarta dan MRT Hanya Jalan Sampai Jam 8 Malam Mulai Hari Ini
Setelah sanksi diberlakukan, rata-rata penumpang Transjakarta mencapai 552.730 orang sejak (1/8). Berdasarkan catatan Direktur Pengendalian Pencemaran Udara Kementerian LHK Dasrul Chaniago "Jumlah partikel PM 2,5 di Jakarta sebanyak 25 mg per meter kubik. Biasanya partikel PM2,5 di DKI berada di angka 65 mg per meter kubik jauh dari standar harian yang ditetapkan WHO 25 mg per meter kubik untuk kota metropolitan."Selama ini, kendaraan bermotor di DKI menjadi salah satu alasan penyumbang nomor satu dari menurunnya kualitas udara di Jakarta. Kendaraan bermotor menyumbang 70 persen menurunnya kualitas udara di Jakarta.
Oleh karenanya, beberapa representasi mendukung dipermanekannya perluasan ganjil genap ini meski Asian Games usai. Hal positif perluasan ganjil genap juga dianggap memperbaiki kualitas udara di ibu kota.
(sfr)