DREAMERS.ID -Musisi yang kini terjun ke dunia politik, Ahmad Dhani tampak menghadiri acara Reuni Aksi Bela Islam atau Reuni Alumni 212 di Monumen Nasional (MONAS), Jakarta Pusat. Ia lantas tak menampik tudingan yang mengatakan kalau 212 bagian dari kegiatan politik.
"Kalau menurut saya, 212 ini bisa dibilang aksi politik. Karena Ahok pun menjadi tidak menang, ini asumsi awam saya. Bisa dibilang aksi politik," ujar Dhani sebelum meninggalkan lokasi Reuni 212 di Monas, Jakarta Pusat, mengutip detikcom, Sabtu (2/12).
Baca juga: Kolaborasi #GeminiGenk, Raisa dan Ahmad Dhani Rilis Biar Menjadi Kenangan
Seperti diketahui, aksi damai 212 digelar tahun lalu memang diselenggarakan saat Pilgub DKI berlangsung. Kala itu ada 3 calon pasangan, yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Pilgub DKI lantas dimenangi Anies-Sandi.Pentolan band Dewa 19 itu pin lalu mengatakan kalau politik wajib dilakukan umat Islam. Hal tersebut diungkap dalam rangka Reuni 212 ini. "Pesannya sih saya melihatnya umat Islam boleh berpolitik, wajib," jelas Dhani.
Lebih lanjut, kader Gerindra ini berharap kalau Reuni 212 tahun berikutnya dapat dilangsungkan lebih meriah dan lebih rapi.
"Kalau saya ngelihat sebagai entrepreneur, tahun depan dibungkus dengan EO (event organizer) yang lebih bagus. Orang yang lebih banyak, sound system-nya lebih bagus, dan ulamanya dari seluruh dunia," imbuhnya.
(dits)
