DREAMERS.ID - Ada sejumlah kejanggalan yang nampak dari misteri kasus pembunuhan pasangan suami istri yang jasadnya mengambang di Sungai Klawing, Purbalingga dan dibungkus bed cover. Korban bernama Husni Zarkasih dan istrinya Zahiya Masrur itu sebenarnya tinggal di Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Dengan bantuan anak korban yang bernama Gilang, kepolisian mendobrak paksa pintu rumah dan mendapati kondisinya berantakan serta banyak ceceran darah, terutama di kamar mandi. Fakta ini menunjukkan jika pintu depan rumah terkunci dan dalam keadaan kosong.
Itu artinya, pelaku pembunuhan yang ditengarai mengunci pintu dari luar dan tidak ada tanda-tanda pintu atau area lain yang berusaha dibuka paksa. Hal ini menimbulkan dugaan jika awalnya pembunuh bisa masuk dengan mudah ke dalam rumah.
Baca juga: Kronologi dan Peliknya Kasus Mutilasi Sadis Abby Choi, Fakta Terkini Tentang Kisruh Warisan
Muncul dua pertanyaan tambahan, apakah pembunuh merupakan orang dikenal korban hingga memperbolehkannya masuk ke dalam rumah? Atau memang pembunuh pura-pura bertemu hingga dipersilakan masuk rumah oleh korban dan terjadi pembunuhan?Pihak kepolisian pun tengah berusaha mengungkap fakta di balik keanehan kasus ini. Sang korban sendiri, Husni Zarkasih adalah pengusaha garmen yang dikenal ulet, Husni juga berprofesi sebagai dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) dan Mantan Ketua Pendidikan Mubaligh Al Azhar.
(rei)
