DREAMERS.ID - Akun resmi Instagram milik lembaga legislatif DPR RI di Instagram mengunggah dua foto beserta keterangan yang memancing komentar pedas netizen. Ribuan komentar membanjiri unggahan yang terlihat menyinggung kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Mengutip Kompas, unggahan pertama terdapat sebuah foto dengan tulisan ‘Mega Korupsi KPK Diam Saja’ beserta kutipan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) soal indikasi kerugian keuangan negara dari kasus Pelindo II.
Sementara di foto kedua, dengan judul ‘KPK Kerjanya Nguping’ terdapat kutipan pernyataan Koordinator Komite Aksi Pemantau Hak Angket KPK (Kompak), M Amin Fahrudin. Hal ini dianggap netizen sebagai ‘nyinyiran’ atau sindiran DPR RI kepada KPK.
Sebagian besar komentar mempertanyakan maksud dari unggahan tersebut. Karena sebagai lembaga legislatif Indonesia mem-posting konten provokatif. Tak sedikit pula yang menilai jika hal tersebut tidak pantas akun resmi lembaga negara menyerang lembaga lain.
Baca juga: Jung Ho Yeon Resmi Jadi Aktris Korea dengan Followers Instagram Paling Banyak
"Ini akun IG resmi DPR bukan sih? Kok tidak mencerminkan kewibawaan ya. Jadi aneh," tulis akun instagram @riannazheid.
"Agak kecewa. Tidak seharusnya lembaga negara menebar kebencian melalui media soaial seperti ini. Jika ada suatu permasalahan maka harus diselesaikan secara TUN. Jangan malah menjelek-jelekan satu sama lain," ujar pemilik akun @renoiqbalsah.
"Ini DPR tambah lama tambah ngaco efek kasus ektp kayaknya wkwk. Akun resmi postingannya ginian? Nyinyir ke lembaga lain apa pantas? Harusnya saling dukung. Kalau mau mendukung memberantas korupsi kalian bantu dengan merevisi undang-undang yang memperberat hukuman bagi para koruptor. Sekalian kasih yang paling minimal 15 tahun dan maksimal hukuman mati. Itu baru wakil rakyat. Kalau sekarang sih bukan wakil rakyat, lah wong mayoritas rakyat saja mendukung KPK," tutur pemilik akun @budii_prass.
Akun dengan pengikut sekitar 96 ribu itu diverifikasi. Dalam keterangan profilnya, dijelaskan akun Instagram tersebut adalah resmi mewakili Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Semua foto adalah hasil bidikan Fotografer Media Cetak dan Media Sosial DPR RI.
(rei)
