DREAMERS.ID - Sudah mulai sejak beberapa hari lalu, Balai Kota dibanjiri oleh sekitar seribu karangan bunga yang terus berdatangan sebagai tanda terima kasih dan dukungan untuk Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan pasangannya Djarot Syaiful Hidayat yang kalah dalam pilkada DKI 2017
Tetapi, pemandangan ini justru tak mendapat tanggapan positif dari Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon. Ia menyebut bahwa pengiriman karangan bunga ini dilakukan oleh sumber yang sama yang mana dianggap sebagai pencitraan murahan yang akan berdampak negatif.
"Saya rasa masyarakat sudah tahulah. Itu bisa bukan efek positif yang didapat, tapi efek negatif, apalagi kalau ketahuan sumbernya itu-itu juga. Jadi pencitraan murahan," kata Fadli di gedung MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (26/04) mengutip Detik.
Baca juga: Buka-bukaan Nama Calon Menteri dari Kubu Prabowo Hampir 70%, Ada Sandiaga Uno?
Selain itu, Fadli juga menyayangkan menyayangkan aksi simpatisan Ahok-Djarot tersebut ketika menaksir biayanya. “Wah, kalau ada seribu karangan bunga yang harga masing-masingnya Rp 1 juta, berarti keluar Rp 1 miliar,” tuturnya.Menurut Fadli, uang sebesar itu akan lebih bermanfaat bila digunakan untuk kepentingan masyarakat atau orang-orang yang tidak mampu. "Itu kan bisa ngasih makan orang yang perlu dukungan. Bisa buat beasiswa, bisa buat anak yatim dan sebagainya. Daripada dibuang-buang seperti itu," imbuhnya.
(tys)