DREAMERS.ID - Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej menghembuskan nafas terakhir setelah mendapatkan perawatan secara intensif di rumah sakit. Raja Bhumibol tercatat sebagai raja yang paling lama berkuasa di dunia.
Melansir Reuters, Kamis (13/10), dalam pernyataannya pihak Istana Kerajaan Thailand menyebutkan kalau Raja meninggal dalam usia 88 tahun pada pukul 15.52 waktu setempat. Dilaporkan sejak Minggu (9/10) lalu, kondisinya memang tidak stabil setelah melakukan pengobatan hemodialysis, Raja Bhumibol pun harus dibantu ventilator saat melawan penyakit infeksi baru yang dideritanya.
Atas meninggalnya Raja Bhumibol, pihak kerajaan menghimbau agar seluruh gedung pemerintahaan wajib mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda dukacita. Pengibaran bendera setengah tiang akan berlangsung selama 30 hari dimulai pada Jumat (14/10).
Tak hanya itu, untuk menghormati sang Raja, pihak kerajaan Thailand juga menetapkan masa berkabung selama satu tahun. Dalam pernyataanya, para pegawai negeri sipil di Thailand diwajibkan untuk mengenakan pakaian hitam selama satu tahun sebagai tanda duka.
“Saya meminta kepada semua warga Thailand untuk mendengarkan sumber berita yang bisa dipercaya dan mengundang semua warga Thailand berpakaian yang pantas untuk berkabung dan meratapi kepergiannya selama satu tahun untuk menunjukkan rasa dukacita,” ujar Perdana Menteri Prayut Chan-o-cha dikutip dari laman CNN.
Baca juga: Sempat Dianggap Tak Layak, Anak Raja Bhumobil Resmi Jadi Raja Thailand
Prayut Chan-O-Cha yang juga pemimpin junta militer mengungkapkan dalam pernyataan resminya melalui televisi nasional Thailand meminta warga untuk tetap tenang dan mendokan sang Raja."Pemerintah mendorong Anda semua untuk mendoakan Yang Mulia beristirahat dengan damai di surga. Kita semua terberkati hidup di bawah kepemimpinannya. Jangan biarkan orang mencari keuntungan selama masa krisis ini,” lanjutnya.
Selain menghimbau, PM Prayut juga mengumumkan kalau Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn akan berperan menjadi pengganti Raja. Sementara itu, Raja Bhumibol sendiri meninggalkan seorang istri, Ratu Sirikit yang kini berusia 84 tahun, dengan empat orang anak, yaitu Putri Ubol Ratana, Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn, Putri Maha Chakri Sirindhorn dan Putri Chulabhorn Walailak.
(dits)