home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Donald Trump Tuding Hillary Clinton Sebagai ‘Pendiri’ ISIS!

Kamis, 04 Agustus 2016 19:20 by Dits | 1255 hits
Donald Trump Tuding Hillary Clinton Sebagai ‘Pendiri’ ISIS!
image source: dreamers.id

DREAMERS.ID - Aksi saling menjatuhkan dalam ranah politik biasa dilakukan, seperti yang kini terjadi antara kubu Donald Trump dan Hillary Clinton yang sama-sama ingin memenangkan hati warga Amerika Serikat untuk menjadi orang nomor satu negara Paman Sam tersebut.

Setelah aksi saling hujat antara dua calon presiden Amerika semakin panas, kini giliran Donald Trump, capres Partai Republik, menuding rivalnya Hillary Clinton sebagai dalang dibentuknya Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).

Dikutip dari laman the Independent, Kamis (3/8), Trump mengumumkan tuduhan tersebut saat ia melakukan kampanye di Pantai Daytona, Florida. "Hillary Clinton seharusnya mendapat penghargaan dari ISIS sebagai pendiri mereka," kata Trump.

Sebelumnya, sang miliarder bisnis kasino dan properti ini menyebut Hillary sebagai 'setan' musuh demokrasi. Namun ia bicara tanpa adanya bukti.  Selain Hillary, Trump juga tak lupa mengkritik presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Baca juga: Angka Fantastis Dari Penggalangan Dana Fans Taylor Swift Untuk Capres AS Kamala Harris

Trump menyebut Obama melakukan berulang kali kekeliruan dalam kebijakan luar negeri karena dulu pernah mengangkat Hillary sebagai menlu. Contoh kasus yang dipakai Trump adalah kekacauan di Libya setahun terakhir.

"Kita memiliki presiden yang sebenarnya tidak kompeten. Kita dipermalukan oleh Presiden Obama dan kebijakannya. Lihat Libya, lihat kekacauannya dan itu adalah saat dia (Hillary) memberi tahu Obama apa yang harus dilakukan," lanjutnya.

Melihat fenomena Trump, jajaran Partai Republik telah berulang kali mendesak agar sang capres mengubah gayanya. Pidato Trump yang menyerang keluarga tentara muslim justru menuai kecaman. Beberapa petinggi Partai Republik sudah mengumumkan lebih mendukung Hillary bila Trump tidak mengubah karakter.

Bahkan rekan Trump, Newt Gingrich mengungkapkan kalau Trump harus berubah kalau mau menang dalam Pemilu November mendatang. "Situasi persaingan saat ini sangat tidak bisa diterima. Keduanya sama-sama menunjukkan kualitas yang pantas (menjadi presiden AS)," ujarnya kepada The Washington Post.

Source:
Komentar
  • HOT !
    Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea bersama dengan Korea Creative Content Agency (KOCCA) akan menyelenggarakan K EXPO INDONESIA 2024 di Jakarta, Indonesia, dari tanggal 14 hingga 17 November 2024....
  • HOT !
    Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih yang akan dilantik pada akhir pekan ini diketauhi telah dan sedang menggelar pembekalan anggota kabinet di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang juga adalah kediaman pribadinya....
  • HOT !
    Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengunjungi Divisi Infanteri ke 15 Angkatan Darat pada Selasa (17/9), yang merupakan tempat RM BTS saat ini bertugas sebagai bagian dari band militer....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : IkaaWulandari
Cast : Reina Lee (OC), EXO, Kim Myung Soo (Infinite), Jonghyun (CNBlue), Heechul (Super Junior), Kpop Idol

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)