DREAMERS.ID - Tidak dapat dipungkiri jika budaya pop Korea Selatan atau K-Pop telah memberi pengaruh besar ke industri pop dunia. Contohnya, kesuksesan drama mega hit ‘Descendants of The Sun’ yang menginspirasi banyak foto pre-wedding atau pernikahan hingga parodinya dari seluruh dunia.
Fashion yang khas pun menarik perhatian dunia. Karena percaya atau tidak, K-Pop dan K-Drama memegang peran kunci dalam menarik wisatawan ke Korea. Melansir laman Korea Times, negara berpenduduk terbesar China menjadi sasaran utama wisata Korea karena diperkirakan akan mengkonsumsi 50% dari produk mewah di dunia pada tahun 2025.
Terlebih, Korea Selatan masuk satu dari 5 negara di dunia yang memiliki pasar bebas terbesar dengan nilai US$ 8 Miliar atau setara dengan Rp 104 Triliun! Hal ini menjadi pembahasan menarik di ajang Conde Nast International di Italia.
Creative Director brand Chanel, Karl Lagerfeld dan kepala desainer Apple, Jonathan Ive berdiskusi jika sebenarnya teknologi lah yang memang jadi hal penting penyebaran hallyu ke seluruh dunia.
Baca juga: BTS Jadi Artis Termuda yang Dapat Penghargaan Khusus dari Pemerintah Korea
“Kemewahan tidak berlaku hanya sebatas tas atau sepatu mewah. Generasi sekarang mencari sesuatu yang mewah dari gaya hidup dan pengalaman (budaya). Saya dengar akan ada komunikasi mobile generasi kelima (5G) bulan Oktober nanti. (Itu yang dicari) orang-orang bisa menonton fashion show secara live dari virtual reality gadgets,” terang CEO Samsung bagian Contruction & Trading.Kehadiran smartphone menjadi begitu besar dalam kehidupan masyarakat dan mempengaruhi kebiasaan berkomunikasi hingga mengonsumsi gaya hidup. Sosial media seperti Facebook, Twitter dan Instagram telah menciptakan paradigma baru untuk berbagi pengalaman hidup.
(rei)
