Setelah Jumat (14/12) lalu terjadi penusukan terhadap para siswa SD di Cina, kini insiden mengerikan terhadap anak di Sekolah Dasar di Amerika juga kembali terjadi di hari yang sama. Pelaku diketahui bernama Adam Lanza yang baru berumur 20 tahun. Menurut saksi, ia dilaporkan menenteng senapan dan dua pistol tanpa permisi dan masuk ke SD Sandy Hook, Connecticut dan memberondongkan senjatanya ke hadapan orang-orang yang lewat termasuk anak-anak dan para guru.
Insiden memilukan ini mengakibatkan sebanyak 28 orang tewas, yang sebagian besar diantaranya siswa berumur 6-7 tahun, kepala sekolah, guru, serta ibu si kandung si pelaku (yang merupakan salah satu guru di SD Sandy Hook)dan si pelaku sendiri yang diketahui membunuh dirinya sendiri setelah melakukan hal keji tersebut. Pihak berwajib merinci 26 korban yang tewas diantaranya 8 orang anak laki-laki, 12 orang anak perempuan, dan 6 orang perempuan dewas berumur 27-56 tahun.
Data tim penyelidik AS menunjukkan bahwa korban tewas di insiden ini ditembak lebih dari dua kali dan menggunakan senjata laras panjang. Saksi mata mengatakan terdengar lebih dari 100 tembakan dilepaskan oleh Adam di Sekolah Sandy Hook. Belum diketahui pasti apa motif dari pembunuhan massal yang dilakukan oleh Adam yang dikenal pintar dan pemalu ini.
Baca juga: Polemik Sikap Bully Orang Tua Terhadap Guru di Korsel Hingga Picu Aksi Bunuh Diri
Kejadian yang tak hanya memilukan warga Amerika Serikat dan dunia ini pun membuat para pemimpin dunia terkejut dan ngeri atas kejadian ini. Presiden Amerika Serikat Barrack Obama pun menitikkan air mata karena tak kuasa menahan emosi saat mengingat tragedi penembakan massal di SD Sandy Hook di sela berikan pernyataan pers di Gedung putih.Seperti yang dilansir dari Metro TV, Obama mengatakan, hati rakyat AS hancur. Kejadian ini begitu menyakitkan, apalagi berlangsung hanya dua pekan sebelum Natal. Obama mengumumkan masa berkabung sampai Selasa depan dengan mengibarkan bendera setengah tiang.
Turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya kepada para siswa dan guru di SD Sandy Hook Connecticut Amerikat Serikat..
