DREAMERSRADIO.COM - Walikota Jakarta Selatan, Syamsuddin Noor dicopot jabatannya oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama karena alasan yang tergolong unik. Namun dibalik alasan tersebut terdapat nilai logis dan masuk akal.
Gubernur yang biasa disapa Ahok ini memecat Syamsuddin karena dianggap ‘terlalu baik’ dan tidak tegas. Bahkan beberapa mandat Ahok tidak dijalankannya. Salah satu contoh adalah saat Pemprov DKI memerintahkan jajaran lurah Jaksel ikut turun ke lapangan dalam mengatasi masalah pedagang kaki lima.
Tapi perintah tersebut tidak disampaikan oleh Syamsuddin Noor dengan alasan tidak ingin para lurah tersebut kelelahan karena ikut turun kerja bersama Satpol PP dalam menertibkan PKL.
"Berapa kali kita suruh, dia enggak turutin. Dia orangnya terlalu baik," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta mengutip Viva.
Baca juga: Jika Ditugaskan Megawati Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Di Pilkada Jakarta?
Menurut mantan Bupati Belitung itu, DKI memerlukan orang tegas yang mau bekerja dan tidak ragu-ragu dalam melaksanakan tugas."Kalau kamu orang terlalu baik, Jakarta enggak akan bisa dibenahi," ujar Ahok.
Syamsuddin Noor sendiri akan menyerahkan jabatannya dan digantikan oleh Tri Kurniadi saat pelantikan Walikota Jakarta Selatan pada Jumat, 14 Agustus mendatang.
(rei)