home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Duh, Pasukan Perdamaian PBB Perkosa Ratusan Gadis Haiti

Rabu, 10 Juni 2015 14:13 by ningcil | 2934 hits
Duh, Pasukan Perdamaian PBB Perkosa Ratusan Gadis Haiti
Image source: inilah.com

DREAMERSRADIO.COM - Pasukan Perdamaian PBB yang ditugaskan di Haiti memaksa wanita dan gadis negeri itu berhubungan seks dengan imbalan makanan dan obat-obatan.

Associated Press melaporkan lebih 200 perempuan dan gadis di bawah umur dipaksa tentara berhubungan seks, jika ingin mendapatkan makanan dan obat-obatan. Jumlah korban diperkirakan jauh lebih banyak, karena tidak sedikit yang malu melaporkan tindakan bejat prajurit PBB.

Menurut Kantor Layanan Pengawasan Intern PBB (OIOS), sepertiga dari 200 perempuan yang dipaksa berhubungan seks dengan imbalan makanan dan obat-obatan berusia di bawah 18 tahun.

Berita mengejutkan ini, yang dipublikasi sejumlah kantor berita, muncul setelah peneliti mewawancarai 231 perempuan Haiti yang dipaksa berhubungan seks berulang kali oleh serdadu PBB.

Perempuan-perempuan itu, demikian laporan kantor berita, terpaksa melakukannya demi mendapat obat-obatan dan kebutuhan dasar.

PBB secara eksplisit melarang perukaran bantuan makanan dan obat-obatan dengan uang, pekerjaan, barang atau jasa, dan sebisa mungkin mensteril serdadu PBB dengan orang-orang yang dilindungi atau di bawah perawatan.

Baca juga: Mendiang Prajurit Transgender Menangkan Putusan Pengadilan Atas Pemecatan Paksa dari Tentara Korea

Namun, tidak semua pengungsi -- atau orang-orang yang berada di bawah perlindungan -- tahu aturan ini. Dari ratusan perempuan Haiti, misalnya, hanya tujuh yang tahu aturan ketat ini.

PBB mengirim pasukan perdamaian ke Haiti sejak 2004. Mereka melindungi pengungsi, dan memastikan tidak ada bentrok serius antarpihak yang bertikai.

Laporan tidak menyebut berapa serdadu PBB yang terlibat praktek keji dan biadab ini. Lebih rinci lari, pasukan dari negara mana yang paling banyak terlibat.

Pelecehan seksual dan perkosaan oleh pasukan PBB tidak hanya terjadi di Haiti, tapi hampir di semua wilayah konflik. Sebelum praktek bejat ini terungkap di Haiti, pasukan perdamaian PBB asal Prancis diketahui memperkosa ratusan wanita Muslim Seleka dai Republik Afrika Tengah.

Praktek serupa juga terjadi di Kamboja, Mozambik, Bosnia-Herzegovina, Sudan, dan Kosovo. Semuanya terdokumentasi dengan baik, setelah pasukan perdamaian pindah. Anehnya, tidak ada sanksi dari PBB untuk individu yang melakukannya.

Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)