DREAMERSRADIO.COM - Korban tewas gempa berkekuatan 7,9 yang mengguncang Nepal terus bertambah. Kabar terakhir menyebutkan 1.130 tewas, dan ribuan lainnya luka-luka.
Kamal Singh Bam, juru bicara kepolisian Nepal, mengatakan 524 korban adalah warga Lembah Katmandu, lainnya tersebar di beberapa wilayah.
"Upaya penyelamatan masih berlangsung," ujarnya Singh Bam. "Kami takut jumlah korban meningkat tajam setelah puing-puing digali," lanjutnya.
Menurut Singh Bam, kecuali di wilayah barat, kematian terjadi di hampir semua wilayah Nepal yang hancur. Nepal mengerahkan seluruh personel keamanan untuk membantu warga.
Media lokal melaporkan Bandara Internasional Tribhuvan di Kathmandu ditutup akibat rusak parah. Puluhan korban luka dilarikan ke rumah sakit.
Baca juga: Korban Bertambah, 4 Penumpang Yeti Airlines Sempat Rekam Detik-detik Pesawat Jatuh Di Live Facebook
Gempa juga menggoyang sejumlah distrik di perbatasan Nepal-India. Sekitar 14 orang warga India tewas, dan 35 luka-luka. Masih di India, Yogeshwar Misra -- pejabat negara bagian Uttar Pradesh -- melaporkan enam warganya tewas dan 30 puluh luka-luka.Di Gunung Everest, ratusan pendaki terperangkap setelah salju longsor dan menghantam base camp. Sepuluh pendaki tewas, termasuk pendaki asing dan pemandu lokal.
Gyanendra Shresta Kumar, dari Departemen Pariwisata India, mengatakan; "Kami tidak memiliki laporan rinci, tapi sepuluh pendaki dikabarkan tewas."
Laporan lain menyebutkan sekitar 300 orang di Distrik Solukhumbhu berada di kam-kamp saat longsor terjadi. Menteri Informasi Nepal Minendra Rijal mengatakan tempa terjadi sebelum tengah hari, dengan pusat gempa 80 kilometer barat laut Kathmandu. Gempa ini yang terkuat sejak 81 tahun terakhir.