DREAMERSRADIO.COM - Warga dunia menyambut dengan sukacita gelaran Piala Dunia 2014. Beberapa bahkan rela menghabiskan waktu terbangun semalaman demi menyaksikan pertandingan negara favoritnya yang kebanyakan berlangsung pada dinihari.
Sayangnya, Piala Dunia ternyata juga bisa ‘membunuh’ banyak orang, seperti para pecinta sepakbola di Cina yang tewas karena antusiasme dan rasa lelah mereka terhadap Piala Dunia. Salah satu penyebabnya adalah karena bertahan tak tidur demi menyaksikan pertandingan.
Korban pertama adalah pria berusia 51 tahun bernama Li Mingqiang asal propinsi Liaoning. Ia mereka tak enak badan saat pertandingan antara Spanyol dan Belanda, dan sang kerabat langsung menelpon ambulan. Sayangnya, paramedis tak bisa menyelamatkan nyawanya. Ia tewas karena serangan jantung di perjalanan ke rumah sakit.
Hanya beberapa jam kemudian, insiden serupa terjadi. Dilansir Oddity Central, seorang pria berusia 25 tahun ditemukan tewas di apartemennya di Suzhou, Propinsi Jiangsu pada Sabtu pagi. Dan lagi-lagi, ia tak bisa diselamatkan di perjalanan menuju rumah sakit. Polisi mengatakan bahwa pria tersebut menyaksikan Piala Dunia dari komputernya.
Baca juga: Kekalahan di Piala Dunia 2014 Tinggalkan Luka Mendalam Bagi Lionel Messi
Tepat keesokan harinya pada Minggu, penggemar sepakbola lainnya meninggal karena pendarahan di otak, saat ia menyaksikan pertandingan sepakbola di rumahnya di Shanghai. Pria berusia 39 tahun ini diketahui telah menyaksikan pertandingan selama 3 hari berturut-turut tanpa tidur. Menyaksikan sepakbola secara maraton ini pun menyebabkan struk. Saat di rumah sakit, kondisinya menurun dan meninggal beberapa jam kemudian.Para dokter di Cina pun kini memberikan peringatan pada warga tentang efek yang ditimbulkan jika tidak tidur dalam waktu yang panjang. Para dokter juga menduga bahwa kematian 3 pria tersebut disebabkan karena antusias emosional dan kurang istirahat.
Sama seperti di Indonesia, pertandingan Piala Dunia kebanyakan ditayangkan pada malam hari karena perbedaan waktu dengan Brazil, yang berarti bahwa mereka harus terjaga di malam hari. Apalagi mereka kebanyakan menyaksikan pertandingan sambil menenggak alkohol yang bisa meningkatkan tekanan darah.
(ctr)
