DREAMERSRADIO.COM - Pernahkah kamu merasakan buah apel tapi memiliki rasa anggur. Jika belum sudah waktunya kamu merasakan Grapple. Buah ini merupakan buah modifikasi dengan bentuk apel tetapi memiliki rasa anggur. Kabarnya buah unik ini diproduksi oleh Todd Snyder of C&O Nutseru di Washington, AS.
Dilansir dari Dailymail, apakah Grapple ini aman bagi kesehatan tubuh? Menurut situs resminya apel ini sangat aman untuk dimakan, karena Grapple sama sekali tidak mengalami perubahan genetik. Meski demikian, rasa anggur yang ada pada buah apel ini tidak alami.
Ini adalah perasa anggur yang biasa digunakan dalam produk makanan lainnya. Artinya bahwa rasa anggur ini berasal dari anthranilate metil kimia, yang biasa digunakan dalam jus anggur dan permen. Perasa itu kemudian disuntikkan ke dalam apel sehingga dapat mengubah rasa dan baunya.
Sementara itu, Grapple dipasarkan pada akhir 2011 dan telah tersedia di banyak swalayan di Amerika Serikat. WSDA (Washington Department of Agriculture) melabeli produk ini sebagai processed atau makanan yang telah diproses. Oleh karenanya, Grapple selalu dijual dalam bentuk kemasan.
Untuk satu pak berisi 4 buah Grapple dan dijual seharga US$ 5 atau sekitar Rp 61.050. Untuk pemesanan online, satu pak berisi 12 buah Grapple ditambah dengan ongkos kirim dibanderol US$ 29,66 (Rp 362.148).
Walaupun konsep Grapple terdengar hebat, tetapi produk ini tetap banyak kritikan, terutama terkait kualitas kesegaran dan kesehatannya.
Menurut review pengguna MailOnline, dari tahun 2011, bau Grapple dinilai terlalu kuat dan lebih mirip dengan yang rasa anggur buatan ketimbang rasa anggur alami. Rasa dan bau anggur yang terlalu kuat pada Grapple bahkan membuat mereka merasa mual saat hendak memakannya.