DREAMERSRADIO.COM - Dunia intelejen memang terasa aneh jika bagi kita yang hidup sebagai masyarakat normal. Bagaimana tidak aneh, baru-baru ini aparat keamanan Turki mencurigai seekor burung, yang kemudian dilakukan pemeriksaan karena dianggap sebagai mata-mata Israel yang dahulu menjadi negara sekutunya.
Kejadian ini memang aneh, dimana manusia mulai bertindak diluar logikanya. Pemerintah Turki menahan seekor burung karena dicurigai melakukan aksi mata-mata, tapi kemudian Turki membebaskan burung tersebut setelah pemeriksaan sinar X membuktikan burung tersebut tidak menjadi mata-mata.
“Burung bertubuh mungil dan lucu itu mengundang kecurigaan aparat keamanan Turki karena sebuah cincin logam di kakinya tercetak tulisan 24311 Tel Avivunia Israel,” ungkap seorang warga.
Baca juga: Buruh Siap Demo 1 Mei, Belasan Ribu Personel Dikerahkan Untuk Amankan 'May Day' di Jakarta
Dilansir dari Reuters, karena tulisan itulah, warga desa Altinavya yang menemukan burung tersebut langsung menyerahkanya kepada pemerintah setempat. Kemudian burung tersebut dibawa kesebuah rumah sakit universitas lokal untuk menjalani pemeriksaan sinar X guna memastikan apakah burung tersebut membawa microchip atau alat penyadap.
Setelah dipastikan, burung itu tak membawa alat-alat spionase. Pemerintah Turki akhirnya melepaskan binatang tersebut. Kisah unik ini sempat menjadi berita utama harian Milliyet.