DREAMERS.ID - Ternyata Presiden Jokowi menempatkan Istana Negara nantinya di lokasi spesial di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kertanegara di Kalimantan Timur. Hal ini disampaikan ketika meninjau kawasan calon ibu kota baru, Selasa (17/12).
Jokowi, via laman CNN Indonesia akan menempatkan Istana Negara di dataran paling tinggi. Dan ini adalah kunjungan perdana Jokowi setelah memutuskan kawasan ibu kota baru. Kebetulan, titik yang dipilih adalah lokasi tertinggi dari kawasan yang berkontur tidak merata.
"Klaster pemerintah tadi tempatnya kira-kira yang kita lihat di sana. Kira-kira tadi di sana, tempat paling tinggi, istananya juga di sekitar itu. Kementerian-kementerian juga di sekitar tadi kita berhenti," ujarnya.
Baca juga: Resmi, Menhan Prabowo Sandang Bintang 4 Di Pundaknya
"Ini kontur yang sangat bagus, bukan menyulitkan. Kalau arsitek atau urban planner diberi sebuah kawasan naik turun bukit pasti akan senang, lihat saja nanti. Desainernya pasti akan senang sekali," katanya.Jokowi mengatakan jika tak khawatir kalau ada anggapan yang menyatakan jika pembangunan ibu kota baru akan menyulitkan. Karena kawasan ibu kota negara dibangun di hutan tanaman industri (HTI) bukan hutan liar.
Kendati begitu, belum ada pengumuman desain tata letak pasti terkait pembangunan kawasan ibu kota baru yang diumumkan pemerintah. Rencananya, desain itu akan diumumkan jelang akhir tahun ini. Dalam pembangunan ibu kota negara yang baru, pemerintah mengalokasikan lahan sekitar 256 ribu hektare (ha). Dari luasan itu, sekitar 56 ribu ha akan menjadi wilayah utama ibu kota negara.
(rei)