home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Efek Panjang Gas Air Mata Dari Warga Jakarta Persulit Aktivitas, Akan Terjadi Berapa Lama?

Kamis, 23 Mei 2019 10:37 by reinasoebisono | 836 hits
Efek Panjang Gas Air Mata Dari Warga Jakarta Persulit Aktivitas, Akan Terjadi Berapa Lama?
Image source: Detik

DREAMERS.ID - Warga Ibu Kota DKI Jakarta telah bekerja dan kembali beraktivitas seperti biasa. Sayangnya, aktivitas tersebut terhalang dan menjadi tidak nyaman karena efek gas air mata karena merasakan mata perih saat berada di jalanan.

Tak sedikit dari mereka yang memakai sapu tangan atau menutup mulut serta hidung serta berjalan cepat-cepat sepanjang kawasan MH. Thamrin. Seorang karyawan yang berkantor di area tersebut juga melaporkan hal yang ia rasakan.

"Kemarin kerja setengah hari, suasana sih kita lihat sudah kondusif... (mengapa pakai sapu tangan) soalnya debu, sama agak perih mata, mata masih perih," ungkap Cahyadi melansir Detik.

Komponen gas air mata sendiri terbentuk dari macam-macam zat yang mempengaruhi efek bertahannya. Dan ternyata, gas air mata bukanlah terbuat dari gas, melainkan bubuk yang mengembang ke udara sebagai kabut halus.

Baca juga: Kerap Digunakan, Pasta Gigi Dinilai Tidak Efektif Untuk Atasi Paparan Gas Air Mata

"Saya menganggap gas air mata sebagai gas rasa sakit, karena secara langsung mengaktifkan reseptor rasa sakit," kata Sven-Eric Jordt, ahli anestesi di Universitas Duke telah mempelajari gas air mata selama lebih dari satu dekade

Secara khusus, semua agen gas air mata sebenarnya mengaktifkan dua reseptor rasa sakit dalam tubuh manusia, yaitu TRPA1 atau TRPV1, dan dapat diklasifikasikan ke dalam dua kategori besar berdasarkan yang mana dari reseptor yang mereka aktifkan.

Kategori pertama, agen pengaktif TRPA1, termasuk bahan kimia yang disebut 2-chlorobenzalmalonitrile atau gas CS. Agen ini adalah senyawa yang mengandung klor yang bertiup ke udara sebagai partikel halus.

"Mereka sebenarnya tersebar dengan membakar serta menempel pada kulit atau pakaian dan dapat bertahan untuk sementara waktu," ujar Jordt. Agen ini bereaksi secara kimia dengan biomolekul dan protein pada tubuh manusia yang mana dapat menyebabkan sensasi terbakar teramat sangat.

(rei)

Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : AdeLululu
Cast : Lay EXO , Kim Vanyiake (FC) , Eunji A-Pink , Ryeowook SJ , Suho EXO, Jung Rachel, EXO, A-Pink

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)