home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Dilarang Berkunjung, Donald Trump Sebut Muslim Inggris Lebih Suka Gabung ISIS

Minggu, 13 Desember 2015 11:00 by Dits | 1816 hits
Dilarang Berkunjung, Donald Trump Sebut Muslim Inggris Lebih Suka Gabung ISIS
image source: merdeka.com

DREAMERS.ID - Beberapa waktu lalu warga Inggris memprotes tindakan bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump yang terus melontarkan pernyataan kontroversial dan cenderung rasis. Warga inggris lalu membuat petisi elektronik kepada parlemen. Isinya, meminta parlemen menetapkan Trump sebagai sosok dilarang masuk seluruh wilayah Britania Raya.

Menanggapi hal tersebut, Trump pun mengatakan bahwa Muslim Inggris lebih tertarik gabung kelompok teror Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), dibanding dengan tentara Negeri Kerajaan itu.

Tudingan Trump dilancarkan hanya sejam setelah ia dipecat sebagai duta bisnis pemerintah Skotlandia, juga gelar kehormatannya dicabut oleh Universitas Robert Gordon di Aberdeen lantaran pernyataan kontroversinya itu.

"Muslim Inggris lebih tertarik jadi militan ISIS dibanding jadi tentara negara. Dan dukungan warga Inggris terhadap Muslim malah jadi membuat lengkap proposal Muslim dilarang masuk Amerika," ujar Trump di akun Twitter pribadinya, seperti dilaporkan dari situs scotsman.com, Sabtu (12/12).

Baca juga: Mantan Istri Donald Trump, Ivana Trump Meninggal Dunia

Semalam, tentara Inggris menolak mengomentari kicauan Trump. Bagi mereka, tidaklah penting mengomentari omongan Trump. Sementara itu, akibat dari pernyataan kontroversialnya Trump mendapat kecaman dari berbagai pihak.

Warga Inggris sendiri sampai membuat petisi elektronik kepada parlemen. Isinya, meminta parlemen menetapkan Trump sebagai sosok dilarang masuk seluruh wilayah Britania Raya.

Sosok yang mengusulkan petisi itu adalah Suzanne Kelly. Dia sebelumnya pernah mengkritik Trump karena membangun lapangan golf di Kota Aberdeenshire tanpa mengikuti izin yang berlaku.

Menurut Kelly, pola Trump tidak bisa ditoleransi. Usulan melarang muslim masuk AS sudah terhitung ujaran kebencian. Perilaku menebar provokasi, fitnah, serta promosi terorisme masuk kategori pidana dan bisa membuat seseorang dilarang masuk Inggris oleh Kementerian Dalam Negeri.

Komentar
  • HOT !
    Jumlah orang yang ingin membeli Tesla alias kendaraan listriknya di Amerika Serikat dikabarkan menurun drastic. Usut punya usut, salah satu alasannya adalah karena sosok Elon Musk selaku CEO Perusahaan itu sendiri....
  • HOT !
    Queen of Tears bukan hanya sebuah drama tetapi sebuah cermin yang diangkat ke masyarakat, menyindir sisa sisa budaya patriarki dengan meminta laki laki mengambil peran yang secara tradisional diperuntukkan bagi perempuan di Korea, khususnya selama persiapan jesa atau upacara leluhur....
  • HOT !
    Ramai kabar Jakarta sudah kehilangan status Ibu Kota Indonesia sejak 15 Februari 2024 lalu. Masyarakat dan sosial media ramai membicarakan hal ini. Namun bagaimana sebenarnya fakta yang terjadi?...

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : AdeLululu
Cast : Lay EXO , Kim Vanyiake (FC) , Eunji A-Pink , Ryeowook SJ , Suho EXO, Jung Rachel, EXO, A-Pink

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)