DREAMERS.ID - Sejumlah pengguna WhatsApp Tanah Air dihebohkan dengan menyebarnya pesan yang mengatakan jika Indonesia dan beberapa negara tetangga akan mengalami fenomena Equinox selama lima hari ke depan. Dalam pesan tersebut dikatakan bahwa fenomena ini akan mengakibatkan suhu panas hingga 40 derajat celcius.
Terkait hal tersebut, Kepala Bidang Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Hary Tirto Djatmiko pun memberikan penjelasannya. Ia mengatakan jika equinox adalah salah satu fenomena astronomi, yakni matahari melintasi garis khatulistiwa. Fenomena ini secara periodik berlangsung dua kali dalam setahun, yaitu pada 21 Maret dan 23 September
Saat fenomena ini berlangsung, di luar bagian bumi hampir relatif sama, termasuk wilayah yang berada di subtropis bagian utara maupun selatan. “Keberadaan fenomena tersebut tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis, di mana kita ketahui rata-rata suhu maksimal di wilayah Indonesia bisa mencapai 32-36 derajat celcius,” kata Hary, mengutip laporan Tempo.
Baca juga: Capai M 8.7, Simak Himbauan dan Info Lengkap Waspada Gempa Megathrust di Indonesia
Dia menjelaskan equinox bukan fenomena seperti heatwave (gelombang panas) yang terjadi di Afrika dan Timur Tengah yang dapat mengakibatkan peningkatan suhu udara secara besar dan bertahan lama. BMKG, pun menghimbau masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan dampak dari equinox seperti isu-isu yang berkembang. “Secara umum kondisi cuaca di wilayah Indonesia cenderung masih lembab atau basah,” ujarnya.Beberapa wilayah Indonesia saat ini, kata Hary, sedang memasuki masa atau periode transisi alias pancaroba. “Maka ada baiknya masyarakat tetap mengantisipasi kondisi cuaca yang cukup panas dengan meningkatkan daya tahan tubuh dan tetap menjaga kesehatan keluarga serta lingkungan,” sarannya.
(fzh)