Ma’ruf menjanjikan adanya lembaga baru bernama Badan Riset Nasional karena selama ini anggaran riset masih tersebar di berbagai lembaga pemerintahan. Ia juga menjanjikan adanya dana abadi riset. "Akan dibentuk Badan Riset Nasional. Kami akan maksimalkan rencana induk riset nasional yang sudah ada. Akan kita optimalisasi agar riset efektif," kata Ma'ruf.
Dari segi budaya, Ma’ruf mengaku akan mengadakan festival kebudayaan di berbagai negara. Untuk menunjang festival itu, Ma’ruf bersama Jokowi akan membangun gedung opera seperti yang ada di Sydney, Australia.
Terkait ketenagakerjaan Ma’ruf berjanji akan merevitalisasi dunia pendidikan agar relevan dengan dunia usaha. Sementara untuk kesehatan, Ma’ruf akan melakukan inovasi untuk memberi pelayanan kesehatan bagi masyarakat melalui BPJS dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Dalam debat itu Ma'ruf memamerkan tiga kartu yang akan menjadi program andalannya bersama Jokowi. Tiga kartu tersebut adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Sembako Murah dan Kartu Prakerja. "Kami akan mengeluarkan 3 kartu, KIP Kuliah, Kartu Sembako Murah dan Kartu Prakerja. Dengan Kartu ini, anak-anak kita bisa kuliah, ibu-ibu bisa berbelanja dengan murah dan orang bisa mendapatkan kerja. Pemerintah telah menyediakan tempat kursus," ujar Ma'ruf.