DREAMERS.ID - Duka mendalam dialami oleh anggota keluarga dari para korban tragedi Itaewon. Cerita salah satu keluarga disorot, karena organ mendiang putrinya yang semula ingin didonasikan ditolak oleh rumah sakit karena sudah rusak berat.
Melansir Allkpop berdasarkan laporan Kookmin Ilbo, Park (27) korban tragedi Itaewon diketahui memasuki sekolah perawat di Mokpo, Jeollanam-do tahun ini. Ia bercita-cita menjadi seorang perawat, dan telah menyatakan kepada keluarganya niatnya untuk mendonorkan organ tubuhnya.
Menurut laporan, Park diselamatkan dari penyerbuan Itaewon pada malam 29 Oktober. Dia pergi ke sana dengan teman sekolahnya. Park menerima pertolongan pertama CPR dan dibawa ke UGD Rumah Sakit Universitas Nasional Seoul.
Baca juga: 3 Ribu Orang Turun ke Jalan Memperingati Setahun Tragedi Itaewon
Ibu Park menerima berita kecelakaan itu pada pukul 3 pagi dan langsung menuju ke Seoul. Ketika tiba, Park masih hidup tetapi tidak sadarkan diri dengan bantuan ventilator. Dikatakan bahwa Park terjepit di bawah kerumunan saat insiden yang terjadi di gang Itaewon di sebelah Hotel Hamilton.Keluarga Park memutuskan untuk mendonorkan organnya, sesuai keinginan sang anak, tetapi rumah sakit mengatakan kepada keluarga bahwa akan sulit untuk mendonorkan organnya karena kerusakan parah pada organ tersebut. Pada 30 Oktober, Park meninggal dunia pada pukul 17.30 KST.
Setelah mengetahui organ Park tidak layak untuk disumbangkan karena kerusakan, keluarganya semakin sedih karena mereka dapat membayangkan besarnya tekanan yang menimpa Park saat tragedi berlangsung.
(mth)
