DREAMERS.ID - Pada Selasa (12/05), Achmad Yurianto selaku Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan COVID-19 kembali mengumumkan adanya penambahan kasus positif terinfeksi virus corona di seluruh Indonesia.
Achmad mengatakan ada penambahan sebanyak 484 kasus baru, sehingga jumlah akumulasi kasus corona di Indonesia pada tanggal 12 Mei telah mencapai 14.749 orang.
Hal ini juga terjadi pada kasus kematian yang mengalami peningkatan sebanyak 16 kasus, sehingga jumlah akumulasi pasien yang meninggal akibat terinfeksi virus corona adalah 1.007 orang.
Sedangkan untuk kasus pasien yang sembuh mengalami peningkatan sebanyak 182 kasus, sehingga jumlah akumulasi kasus pasien yang sembuh adalah sebanyak 3.063 orang.
Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021
Achmad juga terus menyarankan agar masyarakat tetap menggunakan masker ketika sedang berada di luar rumah. Setelah itu tetap patuhi protokol yang ada, seperti mencuci tangan, atau bersih-bersih setelah berpergian.Selain itu, Doni Monardo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga mengatakan bahwa sholat idul fitri tidak akan dilakukan secara berjamaah jika pandemic virus corona belum selesai.
“Kalau bahaya atau ancaman sudah tidak ada, bisa saja salat dilakukan. Tapi manakala masih terdapat ancaman atau bahaya covid, maka ibadah salat Ied berjamaah tentunya ini tidak dilakukan,”, ujar Doni dalam jumpa pers dikutip dari CNN
(Rie127)