DREAMERS.ID - Dilansir dari CNN, baru-baru ini terdapat kasus dimana dokter dan perawat ditola oleh warga yang takut tertular virus corona di daerah Jakarta Timur. Hal ini juga diungkapkan langsung oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
“Laporan ini kami terima pada Minggu (22/03) lalu. Tidak hanya perawat, tapi juga dokter di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan”. Ungkap Harif Fadhilah, Ketua Umum PPNI dikutip dari Antara.
Tindakan menolak dokter dan perawat ini dianggap terlalu berlebihan. Harif juga mengatkan bahwa seharusnya masyarakat merasa beruntung terdapat dokter dan perawat yang tinggal di sekitar tempat tinggal mereka. Apalagi tenaga medis lebih mengetahui karakteristik COVID-19.
Baca juga: Ada Puluhan Artis Korea Dinyatakan Positif COVID-19 Sepanjang 2021
Namun, Harif enggan untuk menyebutkan detail lebih jelas dari berita penolakan dokter dan perawat di Jakarta Timur seperti identitas dan jumlah dari dokter dan perawat yang ditolak oleh warga Jakarta Timur tersebut.Saat ini Manajemen RSUP Persahabatan sedang memfasilitasi tempat tinggal sementara bagi dokter maupun perawat tersebut. Selain itu mereka juga telah diberikan fasilitas lain, seperti kendaraan antar-jemput oleh Pemprov DKI Jakarta.
(Rie127)