DREAMERS.ID - Akhir-akhir ini ramai penemuan ular kobra di sejumlah pemukiman warga. Bahkan ular tersebut ditemukan berada di dalam rumah warga di wilayah Purwakarta.
Untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan, Aji Rahmat selaku Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia memberi beberapa tips agar masyarakat dapat mengantisipasi agar ular jenis apapun tidak masuk ke area rumah warga.
Yang harus dilakukan masyarakat adalah tetap tenang, nggak perlu khawatir sama ular karena ular itu ragamnya macam-macam, ada yang berbisa dan tidak berbisa. Kalau yang berbisa jangan dihandle pakai tangan, harus pakai alat, kalau nggak berani panggil orang yang cukup terlatih untuk menangani," kata Aji.
Sebagai hal utama, Aji menghimbau agar masyarakat tetap menjaga kebersihan area rumah. Lalu akan menjadi nilai tambah jika penghuni rumah memiliki hewan peliharaan kucing atau anjing.
"Kami mengarahkan sering membersihkan area teras, dan halaman-halaman rumah, karena kalau kita lakukan aktivitas di situ ular nggak akan berani masuk ke dalam kawasan, karena dia akan terganggu," ujar Aji.
Baca juga: Rawan Gigitan Ular, Ini Daftar Rumah Sakit yang Sediakan Serum Anti Bisa Ular
Selain itu menurut Aji adalah sia-sia jika masyarakat menaburkan garam untuk mengusir ular. Garam dinilai tidak berpengaruh karena sifat ular yang tidak takut terhadap garam dan zat kimia."Ular nggak takut garam, karena dia bersisik tebal, kalau garam nggak ngaruh, jadi percuma tebar garam," tegasnya, melansir Detik.
Jika kamu terlanjur berpapasan dengan ular, Aji menghimbau agar kita menggunakan gaya ‘STOP’.
"STOP, silent, thinking observe, prepare. Kenapa diam? karena respons ular itu dari gerakan, kalau kita semakin banyak gerakan, ular nya jadi semakin berusaha menyerang. Justru kalau kita diam, ular akan diam lewat santai,” katanya mengakhiri.
(mnc)
