DREAMERS.ID - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyerukan pesan Ramadhan untuk menyambut bulan suci untuk umat Muslim. Namun ucapan itu membuat publik terkejut karena dianggap bertentangan dengan prinsipnya di awal menjabat.
Hal tersebut adalah, ia menyampaikan pujian kepada umat muslim dan berhaap umat Islam mampu menjadi contoh kehidupan beragama.
"Dengan munculnya bulan malam ini, saya menyampaikan salam dan harapan terbaik saya kepada muslim yang menjalankan Ramadan di Amerika Serikat dan di seluruh dunia," ujar Trump, melansir Detik.
"Selama bulan suci Ramadan, umat muslim banyak mengisi waktu dengan berpuasa, melakukan amal, membaca doa dan Alquran," lanjutnya.
Baca juga: Mantan Istri Donald Trump, Ivana Trump Meninggal Dunia
Disebut wajar publik terkejut karena Donald Trump selama ini dianggap sebagai Anti-Islam. Pernyataan terbaru Trump ini bertentangan dengan sikapnya saat kampanye 2015 lalu karena menyerukan larangan kepada seluruh umat Islam untuk masuk Amerika."Ramadan mengingatkan kita kepada umat Islam yang semakin menambah keberagaman religius di Amerika. Di Amerika Serikat, kita semua diberkahi untuk hidup di bawah Konstitusi yang memupuk kebebasan beragama dan menghormati praktik keagamaan," puji Trump.
Komentar sejuk Trump ini terjadi di tengah panasnya suasana di jalur Gaza karena pemindahan Kedubes AS ke Yerusalem sebagai bentuk pengakuan Ibu Kota Israel. Akibatnya, bentrokan dan aksi protes berdarah yang menewaskan puluhan orang terjadi.
(rei)
