home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Bantahan Ahok Soal Tudingan Gaji Tim Gubernur Dibayar Swasta oleh Anies Baswedan

Rabu, 22 November 2017 10:10 by reinasoebisono | 5953 hits
Bantahan Ahok Soal Tudingan Gaji Tim Gubernur Dibayar Swasta oleh Anies Baswedan
Image source: Liputan6

DREAMERS.ID - Kisruh soal tudingan Gubernur Anies Baswedan terkait sumber dana gaji tim gubernur sebelumnya masih jadi pembicaraan. Hal ini terjadi di tengah rencana Anies menaikkan jumlah anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) dan anggarannya melonjak jadi Rp28.5 miliar.

Melansir Liputan6, alasan naiknya anggaran TGUPP ini karena tak ingin tim gubernur dibiayai oleh swasta seperti yang dilakukan Gubernur DKI terdahulu, yaitu Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Tak butuh waktu lama, hal tersebut langsung diklarifikasi oleh Ahok.

"Kami selama di Balai Kota Jakarta murni digaji dari operasional Gubernur Pak Ahok," tulis timBTP di akun instagram resmi Ahok @basuki BTP.

Tim Ahok tersebut menguak anggaran uang operasional Rp4.5 miliar yang diterima Gubernur DKI setiap bulannya untuk dibagi pula kepada wagub, sekda dan wali kota untuk biaya operasional para pejabat itu.

Nah, uang operasional gubernur itulah yang digunakan untuk menggaji tim gubernur Ahok. Bahkan, uang tersebut juga digunakan untuk membantu pengaduan warga seperti membeli kursi roda, pembangunan rumah ibadah sampai bantuan membayar ijazah.

Baca juga: Respon Anies dan Ganjar yang Kompak Akan Maju Gugatan Ke MK

"Serta menambah honor untuk para OB (office boy) dan para cleaning service yang bekerja di sekitar kantor gubernur," tulis timBTP. Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Muhammad Mawaradi juga mengungkapkan jika dana operasional Anies-Sandi untuk Oktober sudah disalurkan.

Dana operasional, kata Mawardi, diambil dari 0,13 persen dari PAD (Pemdapatan Asli Daerah). 0,13 persen dari PAD DKI nilaninga sebesar Rp 4,5 miliar. "Rp 4,5 miliar itu total Gubernur dan Wagub. Untuk pembagiannya juga masih sama kaya dulu yaitu 60:40," kata Mawardi.

Sebelumnya, Anies mengatakan jika staf gubernur digaji dari biaya di luar APBD. Pihaknya ingin menghentikan praktik pembiayaan yang tidak menggunakan APBD untuk orang yang bekerja membantu gubernur.

"Kalau mereka yang bekerja membantu gubernur, menyusun kebijakan, membantu percepatan pembangunan justru dibiayai swasta, maka potensi konflik kepentingan menjadi tinggi," kata Anies. 

(rei)

Komentar
  • HOT !
    BUJT atau Badan Usaha Jalan Tol memberikan potongan tarif jalan tol sampai dengan 20% pada periode arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445H/Lebaran 2024. PT. Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan diskon tarif tol untuk Jalan Tol Trans Jawa....
  • HOT !
    Outlet media Maeil Kyungjae pada Kamis (21/3) melaporkan bahwa oknum kepolisian yang diduga membocorkan informasi investigas kasus narkoba yang melibatkan Lee Sun Kyun, ditangkap....
  • HOT !
    Prabowo Subianto, purnawirawan Letnan Jenderal kini resmi menyandang Bintang 4 TNI di pundaknya. Momen ini terjadi di Rapat Pimpinan TNI Polri 2024 pagi ini, 28 Februari 2024 yang dilangsungkan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : AdeLululu
Cast : Lay EXO , Kim Vanyiake (FC) , Eunji A-Pink , Ryeowook SJ , Suho EXO, Jung Rachel, EXO, A-Pink

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)