home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Jelang Hari Raya Nyepi, Apa Upacara Sakral Yang Digelar Ribuan Umat Hindu di Pantai?

Minggu, 06 Maret 2016 17:35 by Dits | 2280 hits
Jelang Hari Raya Nyepi, Apa Upacara Sakral Yang Digelar Ribuan Umat Hindu di Pantai?
image source: merdeka.com

DREAMERS.ID - Jelang perayaan Nyepi tahun baru caka 1938 yang jatuh pada Rabu (9/3) mendatang, sebagian desa adat menggelar ritual pemelastian atau pembersihan. Ribuan umat mengusung pratima yang disucikan di sebuah pura untuk melakukan ritual pembersihan di pantai terdekat masing-masing wilayah desa adat setempat.

Kendati diguyur hujan, ribuan umat tetap khusyuk berjalan kaki menempuh perjalanan berkilo-kilo meter. Seperti terlihat di wilayah desa adat Kesiman, Denpasar Timur di Bali. Sejak pukul 13.00 Wita, warga sudah berkumpul di Pura Desa adat, mereka baru mulai berjalan secara beriringan pada pukul 14.30 Wita menuju pantai Padang Galak.

Begitu juga yang terjadi di wilayah Jembrana, bahkan Bupati Jembrana, I Putu Artha didampingi Sekda Jembrana, I Gde Gunadnya berbaur dengan warganya mengikuti prosesi pelaksanaan Melasti (Mekiis) di Pura Segara Yeh Kuning, Jembrana, Minggu (6/3).

Di Kabupaten Jembrana terdapat beberapa lokasi umat Hindu melaksanakan melasti (mekiis), baik itu di Pura Segara maupun pantai yang ada di sekitar Desa Pakraman masing-masing.

Bupati Artha mengaku pihaknya membagi tugas untuk meninjau pelaksanaan pemelastian ini, dia sendiri meninjau di Kecamatan Jembrana, Negara dan Melaya, sedangkan Wakil Bupati, I Made Kembang Hartawan meninjau pemelastian di Kecamatan Pekutatan dan Mendoyo.

Baca juga: Heboh Leonardo DiCaprio dan Tobey Maguire di Bali

Pantauan di beberapa lokasi melasti, warga khusyuk mengiring pratima Ida Bhatara menuju lokasi melasti, bahkan beberapa desa pakraman berjalan kaki beberapa kilometer menuju segara di bawah teriknya matahari dan saat khusyuk bersembahyang harus basah karena hujan yang sempat mengguyur kabupaten yang punya julukan Bumi Makepung tersebut.

Ketua Pengurus Harian PHDI Kabupaten Jembrana, I Komang Arsana mengatakan, melasti (mekiis) ini merupakan tahap awal rangkaian penyepian yang dilanjutkan tawur kesanga saat hari pengrupukan.

"Filosofi melasti atau mekiis adalah prosesi upacara penyucian buana agung (makrokosmos : jagat raya) dan buana alit (mikrokosmos : tubuh manusia) dengan memohon tirta amerta ke samudra," jelas Arsana.

Lanjutnya bahwa pelaksanaan upacara pemelastian ini dilakukan di masing-masing wilayah desa adat di setiap kabupaten yang ada di Bali.

"Setelah kembali dari pemelastian, pratima kembali untuk diistanakan di Pura Desa di masing-masing desa pakraman, hingga berakhirnya rangkaian Penyepian," tutupnya.

Source:
Komentar
  • HOT !
    BUJT atau Badan Usaha Jalan Tol memberikan potongan tarif jalan tol sampai dengan 20% pada periode arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445H/Lebaran 2024. PT. Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan diskon tarif tol untuk Jalan Tol Trans Jawa....
  • HOT !
    Outlet media Maeil Kyungjae pada Kamis (21/3) melaporkan bahwa oknum kepolisian yang diduga membocorkan informasi investigas kasus narkoba yang melibatkan Lee Sun Kyun, ditangkap....
  • HOT !
    Prabowo Subianto, purnawirawan Letnan Jenderal kini resmi menyandang Bintang 4 TNI di pundaknya. Momen ini terjadi di Rapat Pimpinan TNI Polri 2024 pagi ini, 28 Februari 2024 yang dilangsungkan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : KaptenJe
Cast : •Je (aku) • Tata •Yossy •All member EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)