DREAMERS.ID - Walaupun telah menandatangani kesepakatan perdamaian antar kedua negara, namun sepertinya ‘perang’ antara Korea Selatan dan Utara masih berlangsung hingga sekarang. Jumat pagi ini, laman Chosun Ilbo memberitakan jika setumpuk pamflet propaganda dijatuhkan dari langit Korsel.
Korea Utara menerbangkan pamflet atau selebaran yang berisi kata-kata propaganda untuk masyarakat Korea Selatan menggunakan balon ke tengah-tengah kota metropolitan Seoul pada Kamis (14/1) kemarin.
Bahkan pemerintah Korea Selatan kehabisan kata-kata untuk merespon ‘serangan’ pamflet propaganda Korea Utara ini. Padahal di sisi lain, Korea Selatan menahan semua lembar propaganda milik mereka untuk disebar di area perbatasan karena dianggap melanggar perjanjian tahun lalu.
Pihak militer Korea Selatan mengatakan jika balon-balom selebaran propaganda tersebut diterbangkan dari sisi Utara Sungai Imjim pada Rabu malam dan Kamis pagi. Lokasi ini adalah tempat yang sama saat mereka melakukan hal serupa tahun lalu.
Baca juga: Bakal ‘Lawan’ Negaranya Sendiri, Ini 3 Pemain Timnas Korsel yang Kata STY Paling Berbahaya
Ribuan pamflet tiba di langit Seoul, bahkan ada satu bundel besar yang menimpa sebuah mobil yang diparkir di Ilsan, Provinsi Gyeonggi hingga membuat atapnya runtuh dan pamflet bertebaran di dalam mobil.“Perjanjian gencatan senjata (seharusnya) menjamin hak untuk membela diri dalam proporsi serangan musuh. Tapi saya pikir itu tidak dipedulikan (oleh Korea Utara),” tutur juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel Kim Min Seok.
(rei)
