DREAMERS.ID - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meluncurkan Al-Quran terjemahan dalam bahasa daerah dan Kamus Istilah Keagamaan. Al-Quran ini sudah diterjemahkan ke dalam sembilan bahasa daerah.
"Diharapkan dengan adanya peluncuran Alquran terjemahan ini masyarakat di daerah yang masih menggunakan bahasa daerah dapat memahami isi Al-Quran sama dengan yang lain," ujar Lukman melansir Republika.
Tahap pertama, perilisan Al-Quran ini mencakup terjemahan dalam 3 bahasa, yaitu Minang, Jawa dialek Banyumas Dayak. Tujuan diterbitkannya Al-Quran terjemahan bahasa daerah ini ditargetkan untuk masyarakat yang memang tidak menggunakan bahasa Indonesia untuk kehidupan sehari-hari.
Selain memudahkan masyarakat berbahasa lokal, Al-Quran terjemahan ini diharapkan bisa ikut melestarikan bahasa daerah yang nyaris punah. Sebagai bentuk pencerdasan yang bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Baca juga: Pembuat Terompet Bersampul Alquran di Kupang Tertangkap, Bahan Baku Berasal dari Lamongan
Selain Al-Quran terjemahan bahasa daerah, Menag juga meluncurkan Kamus Istilah Keagamaan yang berisi istilah-istilah dari 6 agama di Indonesia yaitu Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Buddha dan Konghucu.Kamus ini berisi 9.000 kata atau istilah agama yang bertujuan untuk meminimalisir kesalahpahaman atau salah interpretasi arti yang sering memicu perdebatan panjang.
(rei)
